Senin, 31 Desember 2012

Pacar Pertama

Semua orang pasti pernah mempunyai kekasih. Sebut saja "Pacar".
Tapi bahasan kali ini adalah "Pacar Pertama"
Entah itu datang di masa remajanya atau bahkan pacar pertama saat dia mulai dewasa.
semua datang dengan tidak sengaja . Tanpa direncana . Tanpa diminta. Semua  datang begitu saja.

Pacar pertama saat beranjak remaja.
Seseorang yang pertama kali berpacaran , dia akan sangat menyayangi pacarnya , sangat mengagung - agungkan kekasihnya, menuruti segala sesuatu yang diinginkan kekasihnya dan yang paling parah dia meletakkan seluruh kepercayaan tersebut kepada kekasihnya.
tidak memikirkan apa yang dilakukan kekasih di belakangnya . dia tidak tau , bahkan tidak sampai berfikir kesitu. yang ada dibenaknya hanyalah "Pacarku , Milikku".
Bukan begitu ?
Itulah yang dirasakan oleh seseorang yang baru mengenal apa itu sayang kepada lawan jenisnya.
Jangan begitu dong , tidak semua seseorang yang kamu sayang juga balik sayang padamu.
bukan mengajarkan untuk selalu berfikir negatif , tapi ini buat kewaspadaan kita kepada pasangan.
Agar nantinya tidak terlalu sakit hati . memang tidak mungkin tidak sakit hati , pasti sakit. Tetapi dengan cara tersebut kamu tidak akan sakit untuk waktu yang lama seperti mereka - mereka yang telah kehilangan kekasihnya. Mereka yang sangat mencintai kekasihnya terlalu dalam.

"Jangan terlalu mencintai segala apa yang kau punya , cintailah mereka dengan sewajarnya saja , Karena suatu saat Tuhan akan mengambilnya dari hidupmu, mereka bukan sesuatu yang abadi untuk kamu cintai , mereka dapat meninggalkanmu begitu saja , meskipun tdk pernah mereka kehendaki , tetapi cintailah Tuhanmu dengan lebih , karena Tuhan tidak akan pergi . Tuhan tidak akan jauh darimu "
Itulah kutipan dari sebuah hadist yang harus kita jadikan pedoman hidup.
Jangan mencintai ciptaannya(Tuhan) dengan berlebihan ,tetapi cintailah Sang Maha Pencipta itu. Lalu setelah Tuhan yang kamu cintai, maka cintailah ibumu dan keluargamu , selanjutnya belahan hatimu.

yah.. namanya saja pacar pertama , dia tidak begitu pandai mengatasi atau membaca keadaan.
Tapi ini solusi yang saya berikan bagi remaja / seseorang yang baru pertama pacaran.

"Sayangilah dia , berikan perhatian yang lebih , jangan pernah menuntut kekasihmu untuk ini atau begitu , biarkan dia memilih jalannya sendiri , selama dia tetap pada jalan yang benar. Marahlah saat kamu benar - benar tidak bisa menahan kesabaran

dia hanya teman dekat yang sedang menemani hari - harimu , bukan orang tua yang selalu 24 jam tanpa henti memberi kasihnya.
Anggap dia titipan Tuhan sementara , sayangilah semampumu j.

jangan pernah kau menganggap dia mencintaimu , dia tidak akan meninggalkanmu .
jangan pernah.
karena dia hanya manusia biasa yang memiliki naluri kebosanan dan ketidak puasan dalam memiliki sesuatu .